Reshuffle Jilid II Telah Terealisasi, Peneliti: Lebih Tepat Disebut Perluasan Area Kerja
sumber : https://mnctrijaya.com/
Jakarta
– Presiden Joko Widodo telah melakukan reshuffle jilid II pada Kabinet
Indonesia Maju pada Rabu, (28/04/2021). Dengan melantik Nadiem Makarim menjadi Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan serta Riset dan Teknologi, dan Bahlil Lahadalia
sebagai Menteri Investasi merangkap kepala BKPM.
Dikutip
dari MNCTrijaya.com, Peneliti dari INDEF, Ahmad Heri Firdaus menyebut,
keputusan reshuffle yang diambil Presiden kemarin, bukanlah sebuah peristiwa
pencopotan pejabat tetapi lebih kepada memperluas area kerja pejabat.
“Karena
pada reshuffle kali ini melantik kepala BKPM sebelumnya menjadi menteri
investasi dan Mendikbud sebagai Menteri Pendidikan Kebudayaan serta Riset dan
Teknologi maka sebenarnya keputusan reshuffle Pak Presiden kali ini hanya
memperluas cakupan kerja dari Kepala BKPM dan juga Mendikbud,” tutur Firdaus
Terkait
dengan perbedaan tugas BKPM dengan Kementerian Investasi, Firdaus menyebut jika
BKPM hanya sekedar mengkoordinasi penanaman modal maka Kementerian Investasi
mencakup lebih luas seperti mempromosikan Indonesia agar investor-investor bisa
tertarik berinvestasi.
“Dan
juga tantangan untuk Kementerian Investasi adalah berupaya untuk
menyederhanakan birokrasi agar investor-investor semakin tertarik untuk
berinvestasi, karena jika aturan atau birokrasi nya berbelit-belit maka
investor pun akan berpikir dua kali untuk berinvestasi,” tutup Firdaus.
Penulis : KUH
Editor : Amrie Ummul Hidayati
Post a Comment